Borneo Times — Seleksi tingkat kabupaten Gala Siswa Indonesia (GSI) jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) resmi ditutup dengan pertandingan final yang digelar di Stadion Sei Bilal, Kamis (10/7). Turnamen ini menjadi ajang pencarian bibit unggul pesepakbola muda dari Kabupaten Nunukan yang diharapkan mampu bersaing di tingkat provinsi hingga nasional.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Nunukan, Hermanus, menyampaikan apresiasi atas semangat dan sportivitas para peserta. Ia berharap para pemain muda tidak hanya menjadikan turnamen ini sebagai ajang unjuk kemampuan, tetapi juga sebagai batu loncatan untuk menggapai cita-cita di dunia sepak bola profesional.
“Untuk itu, kepada anak-anakku sekalian yang ikut pertandingan kali ini saya sampaikan, jangan pernah ragu untuk terjun dan menekuni olahraga ini sepanjang kalian punya bakat, minat dan keinginan yang kuat, karena merasa dari daerah perbatasan dan merasa rendah diri,” ujar Hermanus.
Final GSI kali ini mempertemukan tim UPTD Nunukan dan UPTD Lumbis. Pertandingan berlangsung sengit dan harus ditentukan melalui adu penalti setelah kedua tim bermain imbang. Skor akhir 5-4 memastikan UPTD Lumbis keluar sebagai juara utama, sementara UPTD Nunukan harus puas di posisi kedua. Adapun posisi juara tiga bersama diraih oleh tim dari Sebatik Barat dan Sebatik Tengah.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nunukan, anggota DPRD Nunukan, perwakilan kepala sekolah dari Kecamatan Lumbis, serta jajaran staf Dinas Pendidikan.
Penutupan GSI tahun ini tidak hanya menjadi momen kompetisi, tetapi juga menjadi inspirasi dan motivasi bagi generasi muda Nunukan untuk terus berprestasi di bidang olahraga, khususnya sepak bola.(*)