Selasa, 24 Juni 2025
Borneo Times — Pemerintah Kabupaten Nunukan menyalurkan sebanyak 755 unit alat dan mesin pertanian (Alsintan) kepada Brigade Pangan dan kelompok tani dalam rangka mendukung modernisasi sektor pertanian di wilayah perbatasan tersebut. Penyaluran dilakukan melalui dua skema bantuan, yakni dari Kementerian Pertanian dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) II.
Acara penyerahan bantuan digelar di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Nunukan pada Selasa (24/6/2025) dan dihadiri langsung oleh Bupati Nunukan H. Irwan Sabri, S.E., dan Unsur Forkopimda
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Mukhtar, dalam keterangannya menjelaskan bahwa total bantuan Alsintan dari Kementerian Pertanian berjumlah 113 unit. Sementara itu, 642 unit lainnya merupakan bantuan dari program pokok-pokok pikiran (Pokir) anggota DPR RI dan DPRD Nunukan melalui APBD II.
“Penyerahan bantuan ini akan disalurkan ke seluruh wilayah Kabupaten Nunukan, dengan harapan swasembada pangan dapat tercapai pada tahun 2027,” ujar Mukhtar.
Bupati Irwan Sabri menegaskan bahwa program ini menjadi bagian dari strategi besar pemerintah daerah dalam meningkatkan produksi pertanian sekaligus mendorong swasembada pangan. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, petani, penyuluh pertanian, serta peran generasi muda dalam mengoptimalkan inovasi teknologi pertanian.
“Dengan adanya bantuan Alsintan ini, kami berharap petani akan lebih giat mengembangkan usaha tani, baik di sektor tanaman pangan maupun hortikultura. Permasalahan klasik seperti kelangkaan tenaga kerja kini dapat teratasi lebih efektif dan efisien,” jelas Bupati Irwan.
Ia juga optimistis bahwa bantuan ini tidak hanya meningkatkan produktivitas dan pendapatan petani, namun juga mendorong lahirnya petani milenial di Kabupaten Nunukan sebagai ujung tombak regenerasi sektor pertanian. (*)