Edukasi Keselamatan Pasien Dengan Enam Langkah

TARAKAN - Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS), RSUD dr. H. Jusuf, SK melakukan edukasi keselamatan pasien. Ini bertujuan untuk menurunkan risiko terjadinya kesalahan yang tidak seharusnya yg berhubungan dengan pelayanan kesehatan.

Kepala Bidang Pelayanan dan Keperawatan RSUD JSK, yakni Bethy Mariana S.Kep Ns menyampaikan pihaknya melalui unit PKRS melakukan 
edukasi keselamatan pasien kepada perawat di RSUD dr. H. Jusuf, SK. Sebab, di rumah sakitada banyaknya jenis pengobatan, jenis pemeriksaan , jenis prosedur.
Selain itu, banyak dan beragamnya pasien dan petugas yang ada. Maka hal ini berpotensi untuk terjadinya sebuah kesalahan," ucap Perawat Ahli Madya Bethy Mariana S.Kep. Ns, Rabu (6/11).
Dijelaskan, ada enam keselamatan pasien yang harus diperhatikan. Pertama, identifikasi pasien secara akurat melalui identitas pasien gelang nama yang digunakan. Karena pada gelang yang digunakan memiliki klip risiko.

Kedua, tingkatkan komunikasi secara efektif dengan SPEAK UP. Saran Kami, utarakan pendapat , pertanyaan, keluhan atau kekhawatiran. Perhatikan tindakan media yang dilakukan. Evaluasi dengan bertanya kepada dokter. Anggota keluarga dan teman yang dapat dipercayai untuk Kekeliruan pemberian obat dapat terjadi karena itu harus memahami obat yang dikonsumsi.

"Untuk itu pahami pasien adalah fokus dari pelayanan kesehatan yang di lakukan. Pengobatan anda memerlukan peran aktif dalam mengambil keputusan," jelasnya.
Ketiga cegah kesalahan obat dengan cara benar obat, benar orang, benar dosis, benar waktu dan benar cara. Keempat cegah salah orang, salah sisi, salah prosedur tindakan operasi.
"Kelima cegah infeksi dengan cuci tangan dengan enam langkah kebersihan tangan. Terakhir, keenam mengurangi risiko cidera akibat jatuh. Seperti jatuh dari tempat tidur, jatuh di kamar mandi dan lainnya," tutupnya. (adv)