Bunda PAUD Nunukan Monitoring MPLS dan Transisi PAUD ke SDN 001 Nunukan Selatan


Senin, 14 Juli 2025

share :



Borneo Times  – Dalam rangka memastikan pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) serta program Transisi PAUD ke Sekolah Dasar (SD) yang Menyenangkan berjalan sesuai harapan, Bunda PAUD Kabupaten Nunukan, Hj. Andi Annisa Mutia, melakukan kunjungan monitoring ke SDN 001 Nunukan Selatan (Mambunut), Senin, (14/7/2025).

Kegiatan ini bertujuan untuk meninjau langsung proses adaptasi anak-anak usia dini dalam memasuki jenjang pendidikan dasar, sekaligus melihat implementasi prinsip pembelajaran yang menyenangkan dan ramah anak di hari-hari awal sekolah.

Dalam kunjungannya, Bunda PAUD didampingi perwakilan dari Dinas Pendidikan dan Tim Pokja PAUD Kabupaten Nunukan, Ketua Himpaudi, Mereka berinteraksi langsung dengan peserta didik baru, guru kelas, serta kepala sekolah guna mendapatkan gambaran utuh mengenai pelaksanaan program transisi tersebut.

“Monitoring ini kami lakukan untuk melihat bagaimana pelaksanaan transisi dari PAUD ke SD, sesuai dengan arahan dari Peraturan Presiden, sebaiknya sebelum masuk SD, anak-anak terlebih dahulu mengenyam pendidikan di PAUD, dan dari hasil pemantauan hari ini, Alhamdulillah saya melihat anak-anak sangat antusias dan sudah bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah,” ujar Bunda Annisa.

Ia juga menambahkan, berbeda dengan pengalaman beberapa tahun lalu di mana anak-anak banyak yang menangis di hari pertama masuk sekolah, kini hal tersebut sudah mulai berkurang.

“Mungkin karena sekitar 85 persen anak-anak sudah masuk PAUD sebelumnya, jadi mereka sudah terbiasa bersosialisasi dan tidak kaget saat masuk SD,” tambahnya.

Bunda Andi Annisa juga mengapresiasimetode pengajaran di SDN 001 Nunukan Selatan untuk kelas 1 SD sudah menerapkan pendekatan yang menyenangkan, mirip dengan suasana belajar di PAUD.

Anak-anak tidak langsung dibebani dengan target bisa membaca, menulis, atau berhitung, sehingga mereka merasa nyaman dan bahagia berada di sekolah.

“Kegiatan monitoring ini memang baru kami lakukan di satu sekolah karena kami mendapatkan informasi bahwa SDN 001 Nunukan Selatan sudah menerapkan metode transisi PAUD-SD yang menyenangkan,” jelasnya.

Bunda Andi Annisa pun menyampaikan harapannya agar seluruh SD di Kabupaten Nunukan dapat menerapkan pendekatan yang sama, Ia juga mengimbau para orang tua untuk menyadari pentingnya pendidikan anak usia dini, agar anak-anak lebih siap dan tidak trauma ketika mulai masuk ke jenjang SD.(*)


dilihat : 15   |   By : admin   |   Senin, 14 Juli 2025
Advertisement